Kamis, 17 Agustus 2017

Pestisida Organi-Hayati ANTILAT

Pestisida Organik ANTILAT BMW

“ANTILAT” adalah Insektisida Organik yang dirancang untuk mengatasi BERBAGAI HAMA TANAMAN, baik itu hama pada tanaman hortikultura (seperti padi, cabe, paprika, tomat, selada, causin, sawi, brokoli, brungkol, phakcoy, mentimun, terong, kentang, ubi, dll.), tanaman buah (alpukat, rambutan, durian, jeruk, apel, buah naga, dll), tanaman keras (alba, jabon, jati, suren, dll.), tanaman perkebunan (teh, kopi, sawit, lada, tembakau, kakau, dll.) tanaman hisa/bunga, atau tanaman lainnya.
ANTILAT diformulasi dari ekstraksi tumbuh-tumbuhan yang dipadukan dengan bahan-bahan alami lainnya.

Pestisida Organik ANTILAT BMW 500ml
Harga : Rp. 60.000,-

HAMA SASARAN
Berikut adalah jenis-jenis hama yang insya Allah dapat diatasi dengan ANTILAT:
  • Lalat Buah
  • Semut
  • Belalang
  • Aro (Penggorok Daun)
  • Walang Sangit (Kungkang)
  • Tungro (pada padi)
  • Kutu Putih / Kutu Kebul
  • Ulat Grayak, Ulat Buah, Ulat Kubis (Plutella)
  • Kutu daun, Aphid, Thrips, Tungau
  • Wereng Hijau & Coklat
  • Hama/penyakit Merah pada Padi
KEUNGGULAN ANTILAT
Sebagai pestisida organik, ANTILAT memiliki keunggulan-keunggulan berikut ini:
  • Merusak jaringan tubuh hama dan racun perut bagi hama.
  • Mengusir hama karena AROMA, RASA dan BAU yang dibenci hama.
  • Menghilangkan nafsu makan hama.
  • Tidak menyebabkan hama menjadi resistan/kebal.
  • Diperkaya stabilizer (PEREKAT dan PERATA), jadi bisa bertahan dari cucian air hujan.
  • Aman bagi manusia dan lingkungan, tidak meninggalkan residu berbahaya.
  • Daya tahan TANAMAN meningkat, tidak mudah terserang hama dan penyakit.
  • Mengandung pupuk daun, perangsang untuk bunga, buah, dan pertumbuhan tanaman.
  • Multiguna: 1 obat dapat mengatasi BERBAGAI MACAM HAMA, jadi sangat ekonomis/hemat karena dapat menggantikan berbagai macam jenis obat!
PETUNJUK PENGGUNAAN
  • Kocok dahulu sebelum digunakan
  • Semprotkan: 4 tutup botol per tangki 17 ltr air, ATAU 1/2 sendok makan per liter air.
CATATAN
  • Untuk penjagaan, semprotkan secara rutin seminggu sekali.
  • Saat terjadi serangan, semprotkan 4 hari sekali.
  • Bisa dicampur pestisida kimia, tapi tidak dianjurkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar